Kalahkan Newcastle United di Final Carabao Cup, Manchester United Hentikan Puasa Gelar

Erik Ten Hag yang merupakan Pelatih Manchester United, mampu membawa Setan Merah meraih kemenangan di Wembley Stadium, kala berhadapan dengan Newcastel United di Final Carabao Cup


Bilik Data – Dini hari tadi Manchester United baru saja menyabet gelar juara pada gelaran kompetisi Piala Liga Inggris, atau yang umum dikenal juga sebagai Carabao Cup edisi 2022-2023. Dengan raihan juara ini, Setan Merah resmi mengakhiri puasa gelar. Terakhir kali Manchester United merasakan gelar juara yaitu pada tahun 2017 yang saat itu masih diarsiteki oleh The Special One, Jose Mourinho.

Pada laga final Carabao Cup itu, Bruno Fernandes dan kawan-kawan mampu menundukan Newcastle United. Anak asuh Eric Ten Hag unggul melalui torehan gol yang diciptakan oleh Casemiro dan Marcus Rashfod. Kedua gol itu tercipta di babak pertama.

Dari tiupan peluit tanda dimulainya babak pertama, kedua tim bermain sabar serta masing-masing masih mencoba menganalisa untuk kemudian memanfaatkan kesalahan dari lawan. Sebelum gol tercipta pada menit 33, antara Manchester United dan Newcastle United lebih banyak memainkan bola dari kaki ke kaki di area masing-masing.

Baca Juga: Bursa Transfer Liga-Liga Eropa Kian Memanas

Tensi pertandingan mulai meninggi ketika Casemiro mencetak gol pada menit ke-33, memanfaatkan umpan dari Luke Shaw yang melakukan tendangan bola mati hasil dari pelanggaran pemain Newcastle United. Casemiro menyundul bola, dan hasil sundulannya menembus penjagaan dari Louuris Karius.

Tertinggal satu gol, Newcastle United meningkatkan serangan guna menyamakan kedudukan. Beberapa peluang tercipta, akan tetapi usaha mereka masih belum membuahkan hasil. Bahkan pada menit ke – 39, Newcatle United lengah dan kembali kebobolan.

Kali ini giliran Marcus Rashford yang menorehkan namanya di papan score, memanfaatkan umpan true pass dari Weghorst yang sebelumnya melakukan dribling terlebih dahulu. Sir Marcus Rashford menendang bola, untuk kemudian menggetarkan jala gawang Louris Karius. Sampai babak pertama selesai, tidak ada gol yang tercipta lagi, Manchester United unggul 2 digit gol dari Newcastle United.

Setelah istirahat dan permainan babak kedua dimulai, anak asuh E. Howe kembali mengambil inisiatif untuk melakukan penyerangan ke kubu Setan Merah, bahkan sampai pertengahan babak kedua, Kieren Trippier Cs. Bersama rekan-rekannya mampu menguasai laga. Akan tetapi penguasaan itu tidak serta merta membuahkan hasil. Pertahanan Setan Merah yang digalang oleh Raphael Varane dan Lisandro Martinez, bisa dibilang cukup rapi dan solid, sehingga hal itu mampu mengamankan gawang David De Gea dari serangan Newcastle United.

Merasa tertekan, Erik Ten Hag menginisiasi strategi dengan memasukan dua pemain yang berposisi di lini tengah, yaitu Scott McTominay dan Marcel Sabitzer. Masing-masing dari keduanya menggantikan Weghorst dan Fred. Strategi yang diterapkan oleh pelatih berkebangsaan Belanda itu, dinilai cukup efektif. Manchester United mulai mampu mengendalikan jalannya pertandingan, dalam beberapa kesempatan Bruno Fernandes dan kawan-kawan mampu menciptakan peluang. Walaupun dari sekian peluang belum juga menambah keunggulan mereka.

Di menit-menit akhir, Bruno Fernandes melewati beberapa pemain Newcastle United untuk kemudian menendang bola ke arah gawang. Tetapi tendangannya masih bisa dipatahkan oleh Louris Karius. Sampai peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan, tak ada lagi gol yang tercipta. Manchester United unggul atas Newcastle United dengan skor 2-0.

Kemenangan yang didapatkan di Wembley Stadium itu, resmi mengakhiri puasa gelar Manchester United. Dan musim ini, Setan Merah masih berpeluang untuk kembali mendulang gelar juara, karena mereka masih bertahan di kompetisi Piala FA, Liga Europa, dan bahkan mereka masih menjadi penantang Arsenal bersama Manchester City untuk mendapatkan gelar Liga Primer Inggris.

Baca Juga: Kuatkan Mental: Ponpes Al-Musyahadah gelar Muhadoroh

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama